Produk skincare yang paling basic dan terpenting ialah cleanser. Kulitmu harus bersih dahulu saat sebelum kamu mengimplementasikan produk skincare yang lain memberikan nutrisi dan melembapkan. Sayang, sesimpel gunakan facial wash saja ada banyak yang keliru. Apa sich kekeliruan menggunakan facial wash yang kerap dijumpai?
Tidak bersihkan tangan saat sebelum bersihkan muka
Ini terang sebuah kekeliruan fatal. Kamu ingin bersihkan muka, tetapi tidak membersihkan tanganmu dahulu . Maka sia-sia saja, karena kuman-kuman dan bakteri pada tanganmu akan beralih ke muka. Ini justru dapat membuat jerawatan, lho!
Tidak gunakan first cleanser
Facial wash ialah tipe second cleanser alias pencuci muka ke-2 . Kamu perlu memakai first cleanser dahulu, misalkan cleansing oil, cleansing water, micellar water, make up remover, atau cleansing balm. Fungsinya supaya tersisa make up, tersisa sunscreen dan tersisa skincare yang lain kamu gunakan sepanjang hari telah terangkut dahulu. Baru diteruskan facial wash supaya bersih keseluruhan dan muka berasa lebih fresh.
Memakai facial wash yang harsh
@dr.ziee Step terakhir pasti banyak yang MELAKUKAN ! Umur berapa kamu baru tau kalo cuci muka itu ga bisa asal doang karena terbukti berpengaruh terhadap masalah kulit.
Sebaiknya jika kamu pilih facial wash yang gentle, dengan pH imbang, yang tidak memberi rasa kering atau membuat kulit berasa “tertarik” sesudah menggunakannya. Tentukan produk yang mengusung kotoran secara baik tetapi tidak membuat kulit kesat dan kaku karena kehilangan kelembapan alaminya.
Pilih produk yang tidak sesuai tipe kulit
Ini kekeliruan menggunakan facial wash yang sering kali dijumpai. Sama dengan produk skincare yang lain, pilih facial wash harus juga berdasar tipe dan keadaan kulit masing-masing. Jika kamu punyai kulit kering, seharusnya tentukan produk yang hydrating. Jika kulitmu oily, kamu harus tentukan yang teksturnya gel dan punyai kandungan untuk mengatur sebum. Sementara jika kulitmu berjerawat, kamu dapat tentukan facial wash dengan beberapa bahan seperti Salicylic Acid, mugwort, Centella Asiatica, atau tea tree.
Menggunakan facial wash pada kulit yang kering
Facial wash dibuat untuk digunakan di kulit muka dan leher yang telah dibasahi. Ini supaya produk lebih gampang dibaurkan dan kandungan-kandungan dalam produk dapat menyerap secara baik . Maka, seharusnya kamu menghindar dari kekeliruan satu ini ya.
Tidak membusakannya lebih dahulu
Tahukah kamu jika facial wash yang telah dibusakan akan menyerap dan bersihkan kulit secara baik dibanding yang tidak dibusakan? Walaupun facial wash yang kamu punyai itu type yang tidak ada atau tidak banyak busanya, seharusnya masih tetap tambah sedikit air lalu gosok halus di ke-2 iris tangan saat sebelum kamu mengimplementasikannya ke muka. Karena, cara tersebut semakin lebih halus untuk kulit, dan molekul facial wash-nya akan berbeda menjadi lebih kecil hingga kandungannya dapat berlaga lebih bagus.
Menggosok muka dengan handuk
It’s a big no! Sesudah bersihkan muka, umumnya kita akan mengusap air yang berada di muka. Tetapi, tidak boleh digosok memakai handuk yang kasar ya, karenanya dapat membuat kulit iritasi dan gampang ada keriput. Seharusnya tepok-tepuk saja memakai tisu atau handuk kecil dengan serat fiber yang ultra-halus.
Terapkan produk skincare yang lain selekasnya sesudah bersihkan muka dengan facial wash. Kamu dapat gunakan toner, essence, serum, moisturizer, dan sunscreen, bergantung itu malam atau pagi, dan bergantung dengan keperluan kulit masing-masing. Langkah ini akan membuat kulit kembali fresh dan lembap sesudah proses pembersihan.
Nach, itulah beberapa kekeliruan memakai facial wash yang seharusnya kamu jauhi atau mungkin tidak kerjakan kembali. Jika langkah bersihkan muka telah betul, kulitmu semakin lebih siap terima beberapa produk seterusnya. Selamat mempraktikkan!