Ada banyak kandungan skincare yang aman digunakan bersama dan memberi dampak hebat untuk kulit muka.
Kandungan skincare biasanya meliputi beragam tipe bahan aktif. Makin tinggi fokus bahan aktifnya, karena itu skincare itu bisa memberi hasil optimal.
Tetapi tidak seluruh bahan aktif bisa digunakan bersama, terlebih bila manfaatnya tidak sesuai dengan keperluan kulit muka. Jika asal-asalan memakai, dampaknya dapat menyebabkan iritasi.
Apa itu Bahan Aktif Skincare?
Bahan aktif pada skincare diformulasi dengan khusus untuk menangani permasalahan tertentu yang terkait dengan kulit. Seperti kerusakan kulit muka karena cahaya matahari, jerawat dan sisanya, kulit kering, pertanda penuaan, dan lain-lain.
Bahan aktif ini akan bekerja terkonsentrasi saat menjaga dan membenahi permasalahan kulit agar keadaannya menjadi lebih bagus.
Daftar Bahan Aktif Skincare
Dikutip dari situs Cleveland Clinic, Dokter Kulit Wilma Bergfeld menyebutkan daftar bahan aktif yang terkenal digunakan ke skincare, diantaranya:
- AHA
- BHA
- Retinol
- Vitamin C
- Hyaluronic acid
- Niacinamide (Vitamin B3)
- Glycerin
- Salicylic acid
- Glycolic acid, dan ada banyak yang lain.
Seluruh bahan aktif ini punyai peranan berbeda saat menangani permasalahan kulit muka. Ada yang bisa digunakan bersama, tetapi ada yang cuma digunakan sendiri.
Kandungan Skincare yang Aman Digunakan Bersama
Berikut gabungan skincare dengan bahan aktif yang dapat digunakan bersama, disimpulkan dari beragam sumber.
- AHA dan BHA
AHA dan BHA ialah asam hidroksi yang dapat dipakai semua tipe kulit. Ke-2 skincare ini dapat menjaga kulit berjerawat, membenahi warna kulit tidak rata, dan permasalahan lusuh.
Kombinasi skincare ini memiliki sifat eksfoliasi dan digunakan selang-seling untuk menghambat iritasi. Sesudah memoles AHA BHA, kunci dengan ceramide atau hyaluronic acid sebagai pelembap.
Fokus AHA untuk muka seharusnya kurang dari 10 %, dan BHA minimum 0,5 % dan tidak lebih dari 5 %.
- Vitamin C dan vitamin E
Serum vitamin C dan E bisa digunakan bersama karena berperan menantang radikal bebas pada kulit, sekalian membenahi jaringan kulit yang rusak karena pancaran cahaya UV.
Vitamin C ialah sumber anti-oksidan tinggi dan vitamin E bisa kurangi infeksi, menggairahkan produksi collagen, dan tingkatkan fleksibilitas.
Langkah menggunakannya dianjurkan memoles serum vitamin C lebih dulu ke muka yang telah bersih. Nantikan sesaat, lantas mulai mengimplementasikan serum atau pelembap Vitamin E.
- Vitamin C dan ferulic acid
Menurut pendamping profesor medis dermatologi di Rumah Sakit Yale New Haven Dr. Deanne Mraz Robinson, ferulic acid atau asam ferulat efisien menantang radikal bebas.
Tidak itu saja, ferulic acid bisa menghambat dan membenahi kerusakan kulit, dan perpanjang tingkat efektifitas vitamin C.
Kombinasi vitamin C dan ferulic acid berguna untuk memantapkan anti-oksidan dalam kulit hingga tidak lenyap ke udara.
- Vitamin C, vitamin E, dan ferulic acid
Ke-3 kandungan skincare ini bisa juga digunakan bersama dengan berlapis atau layering. Maksudnya agar perlindungan kulit muka menjadi lebih optimal.
Faedah dari vitamin C dan E ialah kulit akan mendapatkan konsumsi anti-oksidan double hingga tidak gampang rusak saat terkena cahaya UV dan radikal bebas yang lain.
Sementara ferulic acid memiliki sifat anti aging yang efisien perlambat pertanda penuaan pada kulit muka.
BACA JUGA :
Skincare Dengan Kakadu Plum yang Kaya Vitamin C!
Mengungkap Rahasia Kulit Glowing dengan Dermaplaning
- Retinol dan hyaluronic acid
Kandungan skincare yang aman digunakan bersama atau layering yakni retinol dan hyaluronic acid (asam hialuronat). Namun, penggunaannya cuma bisa malam hari.
Hyaluronic acid ialah pelembap untuk perlambat evaporasi air dari kulit, sekalian memberikan dampak menentramkan saat mencegah dampak iritasi dari retinol.
Di justru hari sesudah kulit muka bersih, dapat gunakan toner dan essence lebih dulu. Lantas terapkan 1-2 tetes retinol dan nantikan sesaat, selanjutnya layer dengan hyaluronic acid.
- Niacinamide dan vitamin C
Niacinamide dan vitamin C seharusnya digunakan pada dua agenda berlainan untuk menghambat iritasi seperti kemerahan dan gatal.
Misalkan untuk skincare pagi, terapkan serum vitamin C, pelembap, dan tirai surya. Karena, anti-oksidan dari vitamin C bisa mencegah radikal bebas waktu melakukan aktivitas di luar ruang.
Sementara skincare malam, gunakan serum niacinamide dan pelembap buat membenahi kerusakan kulit, kurangi garis lembut, dan atur produksi sebum.
- Niacinamide dan hyaluronic acid
Kandungan skincare yang aman digunakan bersama selanjutnya ialah niacinamide dan hyaluronic acid. Ke-2 nya bahkan juga telah banyak digabungkan dalam produk skincare.
Gabungan bahan aktif niacinamide dan asam hialuronat bisa menolong melembutkan pori-pori kulit, hingga terlihat kabur.
Disamping itu, ke-2 bahan skincare ini efisien tingkatkan warna kulit agar menjadi rata, membenahi struktur kulit yang rusak, dan kembalikan kelembapan
